http://keajaibansains.wordpress.com/2011/05/17/planet-mars/

• About

Planet Mars

Posted on May 17, 2011. Filed under: Uncategorized | Tags: All About Mars, Mars, Planet Mars, Tentang Mars |

 

 

 

 

 

 

Rate This

Planet Mars

Planet yang satu ini cukup menarik dalam beberapa tahun terakhir
Karena ia menjadi perhatian bagi beberapa peneliti dan ilmuwan untuk mengetahui potensi-potensi yang dimilikinya untuk memulai kehidupan. Hal ini dikarenakan lingkungan Mars lebih bersahabat bagi kehidupan dibandingkan planet lainnya.
Sejak zaman dahulu, Planet Mars dinamai planet Merah. Planet ini memiliki besar ½ dari besar bumi. Satu hari di Mars lebih panjang 37,5 menit jika dibandingkan dengan lamanya satu hari di Bumi. Perbedaan ini terjadi karena Mars berputar lebih lambat dari pada Bumi. Mars mengitari matahari dalam waktu 687 hari ada jarak 227 juta Km.
Poros Mars miring sama halnya dengan Bumi. Miringnya poros Mars ini menyebabkan di Mars terjadi pergantian musim, yaitu musim panas dan musim dingin. Permukaan Mars berwarna coklat kekuningan karena tanahnya berupa campuran dari mineral yang kaya besi, besi hidroksida, sulfat, dan karbonat. Pada permukaan Mars banyak terdapat gunung dan alur-alur mirip dengan saluran air. Salah satu gunung yang berada di Mars adalah Gunung Olympus. Gunung Olympus merupakan gunung tertinggi di Tata Surya dengan tinggi 25 Km dan lebar 500 Km.

Alur-alur yang mirip dengan saluran air membuktikan adanya air di Mars. Alur-alur ini terbentuk akibat pernah terjadinya banjir bandang dahsyat yang berlangsung secara singkat. Akan tetapi air yang ada di Mars sekarang ini tidak dalam keadaan cair.
Air di Mars berada dalam bentuk padat atau membeku, terperangkap di bebatuan permukaan atau di tudung kutub Mars. Tudung kutub Mars ini mirip dengan kutub di Bumi, sehingga jika dilihat dari laur angkasa tampak berwarna putih.
Atmosfer Mars sangat tipis dan mengandung karbondioksida. Mars juga memiliki 2 satelit, yaitu : Photos dan Deimos. Berdasarkan eksperimen yang dilakukan Viking pada 20 Juli 1976 membuktikan bahwa di Mars tidak terdapat kehidupan. Ini dikarenakan di Mars tidak terdapat syarat-syarat mendukung agar kehidupan dapat berlangsung.
Menurut informasi yang ditulis oleh Mbak Ivie di langitselatan.com
Atmosfer Mars dan Venus memiliki kemiripan, kedua planet memiliki cahaya dari partikel elektrik yang mengalir keluar dari atmosfernya. Partikel tersebut mengalami percepatan akibat interaksi dengan angin Matahari, arus konstan yang terdiri dari partikel elektrik yang dilepaskan Matahari.
Klo di Bumi, angin Matahari tidak berinteraksi secara langsung dengan atmosfer, karena angin Matahari yang tiba di Bumi dialihkan oleh mantel magnetis alam yang dimiliki Bumi. Di Venus dan Mars mantel magnetik ini ada di dalam planet, akibatnya atmosfer kedua planet mengalami akibat dari interaksi dengan angin Matahari.